DETIKPOS.net - Ajang sepak bola terbesar di Eropa akan segera dimulai Jumat (08/06).
Turnamen yang diikuti oleh 16 negara terbaik Eropa ini akan memperebutkan piala Henri Delaunay.
Selama tiga pekan akan berlangsung 31 pertandingan guna mencari dua tim terbaik di final yang akan berlangsung di Kiev 1 juli mendatang.
Delapan stadion di Polandia dan Ukraina akan dipenuhi ribuan penonton, dari yang terkecil di Lviv yang hanya berkapasitas 35.000 hingga yang terbesar dengan kapasitas 70.000 penonton di Stadion Olimpiade di Kiev.
Spanyol selaku juara bertahan sekaligus pemegang Piala Dunia 2010 masih diunggulkan dalam Euro 2012.
Sementara Inggris memulai turnamen dengan banyak kendala, dimulai dengan mundurnya Capello hingga rangkaian cedera yang diderita sejumlah pemain pilar.
Inggris akan memulai kejuaraan di grup D dengan melawan Prancis 11 Juni nanti. Tim asuhan Roy Hodgson juga akan bertemu Swedia dan tuan rumah Ukraina.
Sedangkan Irlandia berada di grup cukup keras bersama Kroasia, Italia dan juara bertahan Spanyol.
Tim unggulan lainnya, Belanda yang berada di grup neraka akan bertemu Jerman, Portugal dan Denmark, sementara Rusia diperkirakan bisa membuat kejutan di Grup A yang diisi oleh Polandia, Yunani dan Ceko.
Inggris bukan unggulan
Inggris memulai pertandingan dengan kehilangan sejumlah pemain penting.
Memulai turnamen dengan kehilangan sejumlah pemain akibat cedera atau larangan bertanding, Inggris oleh sejumlah pengamat dianggap memiliki peluang yang kecil.
Inggris memiliki rekor yang tidak mengkilat di Eropa. The Three Lions gagal di kualifikasi Piala Eropa 2008, belum pernah memenangkan Piala Eropa, dengan hasil terbaik mencapai semi final dan kalah dari Jerman di Wembley tahun 1996 silam.
Meski mencoba menghapus mimpi buruk di Eropa, tetapi langkahnya terbilang sulit karena sejumlah pemain yang cedera hanya beberapa pekan menjelang turnamen bergulir seperti Frank Lampard, Gary Cahill dan Gareth Barry.
Selain kehilangan pemain akibat cedera, Inggris juga tidak akan diperkuat penyerang Wayne Rooney di babak grup karena masih terkenalarangan bertanding akibat akumulasi kartu.
Pendukung Inggris yang dikenal fanatis - dengan sebutan Hooligans - sepertinya juga akan berkurang setelah ribuan tiket jatah Inggris dikembalikan ke UEFA.
Asosiasi Sepak Bola Inggris, FA, mendapatkan jatah 7.500 tiket saat melawan Prancis dan Ukraina, dan 9.000 tiket saat berjumpa Swedia.
Tetapi hanya 3.000 tiket yang terjual melalui loket resmi Inggris untuk setiap pertandingan di pertandingan babak grup.
Diyakini bahwa krisis ekonomi membuat para pendukung Inggris harus berpikir ulang untuk pergi ke Euro 2012 mengingat biaya perjalanan dan akomodasi yang tinggi.
Selain itu, isu rasisme yang terungkap dalam program Panorama BBC juga menjadi salah satu alasan para pendukung Inggris enggan menonton langsung.(
bbc/ris)
Blog Berita Indonesia